Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2013

Naikan harga rokok, bukan BBM (2)

Naikkan harga rokok, bukan BBM (2) Kelanjutan tulisan pertama.... (Bagi yang ingin membaca, dapat diklik di sini ) Demo anti kenaikkan BBM sudah usai. Tuntas ? walllahu a'lam. Yang jelas, hasil rapat DPR jumat, menjadikan harga BBM per 1 April 2012 tidak naik (tertunda). UU APBN-P memberikan tambahan pasal, yang berisi memberikan wewenang pemerintah untuk menaikkan atau menurunkan BBM dengan kondisi tertentu di kemudian hari (jadi ada kemungkinan naik dong?) Pasal tersebut berpesan, nanti kalau ada kenaikan BBM, demo-nya ke pemerintah ya, jangan ke DPR lagi ya, kan yang naikin pemerintah ??? Apa lagi? Subsidi BBM APBN-P untuk 2012 ditetapkan sebesar 137 Trilyun ( http://ekonomi.tvonenews.tv/berita/view/54704/2012/03/26/subsidi_bbm_apbnp_2012_ditetapkan_rp137_triliun.tvOne ). Konon jauh lebih besar dari dana tanggap bencana alam yang pernah terjadi di Indonesia. Apa lagi...? beberapa harga bahan pokok, termasuk buah, sayur, produk textil dan lain-lain sudah terlan

Naikkan Harga Rokok Bukan BBM (1)

Tulisan ini telah berumur lebih dari 1 tahun, namun terkait rencana baru-baru pemerintah menaiikkan harga BBM, barangkali ada manfaatnya. Naikkan harga rokok, bukan bensin ?? Kemarin ada demo besar-besaran, ada yang keberatan? wajar, karena terganggu. Ada yang keberatan bensin naik? wajar, karena itu mereka demo besar-besaran. Rencana pemerintah menaikkan harga BBM mencapai lebih dari 30 %, efeknya bukan hanya pada naiknya biaya transportasi. Bensin itu kebutuhan yang lebih dasar dari kebutuhan pokok. BBM temasuk komponen produksi utama, maka kalau ia naik, seluruh komponen harga akan turut naik, termasuk sektor produksi (berkategori) primer, sekunder tertier dan lainnya. Bila bensin naik 30 %, setelah seluruh harga settle (mungkin setelah 6 bulan), maka sangat mungkin kenaikan rata-rata harga barang dan jasa akan lebih dari 30 %, akan mengubah daya beli rakyat, dan sejumlah besar rakyat (bisa jadi lebih dari 40 %) turun levelnya menjadi kalangan miskin dan lebih miskin.

Usia Nabi Ismail AS ketika peristiwa penyembelihan

Usia Nabi Ismail Saat Peristiwa Penyembelihan Oleh : Almar Yahya Cukup banyak pendapat yang menyatakan bahwa usia Nabi Ismail saat peristiwa penyembelihan pada kisaran 6-7 tahun. Penuturan kisah ini senantiasa diulang sepanjang masa karena berkaitan dengan pelaksanaan ibadah qurban setiap bulan Dzul Hijjah. Dari kisah ini dapat digali banyak sekali hikmah dan pelajaran yang berharga bagi kehidupan manusia baik aspek pendidikan, kemanusiaan, filsafat, spiritual dan lain sebagainya. Namun, apakah benar kisaran usia tersebut?  Kami berpendapat bahwa ketika itu usia (nabi) Ismail As telah sampai pada usia baligh (mencapai kisaran usia 14-15 tahun) dan masuk pada fase ke-3 masa pendidikan anak ( 15 - 21). Kita akan sedikit menggali dari kisah yang disampaikan Allah SWT dalam Alquran, surat Asshofat. Mari kita perhatikan surat Asshofat ayat 102 sbb : فَلَمَّا بَلَغَ مَعَهُ السَّعْيَ قَالَ يَا بُنَيَّ إِنِّي أَرَى فِي الْمَنَامِ أَنِّي أَذْبَحُكَ فَانْظُرْ مَاذَا تَر

Mencintai Dzurriyah Nabi SAW Adalah Isi Doa Dari Nabi Ibrahim AS.

MENCINTAI DZURRIAH NABI ADALAH KEWAJIBAN DAN INTI DOA NABI IBRAHIM AS. Bismillahirrahmanirrahim. Kewajiban terbagi dalam 2 macam : 1.    Kewajiban yang ketika ditetapkan akan menjadi wajib bagi pihak pertama dan menjadi tuntutan  hak bagi pihak kedua. Kewajiban yang seperti ini banyak sekali, bahkan meliputi hampir seluruh kewajiban, baik kewajiban agama (berdasarkan syar’i) maupun kewajiban non agama (berdasarkan hukum negara). Contoh dari kewajiban jenis ini misalnya, kewajiban kepala rumah tangga terhadap keluarganya. Seorang kepala rumah tangga wajib memberikan penghidupan kepada keluarganya. Pada saat yang sama, anggota keluarga memiliki hak penghidupan dari kepala rumah tangga yang bersangkutan. Sedemikian sehingga, seorang istri diperkenankan mengambil uang yang disimpan oleh suaminya, tanpa sepengetahuan si suami, ketika suami tidak melaksanakan kewajiban penghidupan yang layak. Dengan catatan dan garis bawah bahwa pengambilan sepihak tersebut dalam kontek

Ghibah, Penyakit Sosial dan Kerusakan Masyarakat

GHIBAH PENYAKIT SOSIAL DAN KERUSAKAN MASYARAKAT Allah berfirman : يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ وَلا تَجَسَّسُوا وَلا يَغْتَبْ بَعْضُكُمْ بَعْضًا أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَنْ يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ وَاتَّقُوا اللَّهَ إِنَّ اللَّهَ تَوَّابٌ رَحِيمٌ (١٢) "Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Apakah seorang di antara kamu suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kalian merasa jijik kepadanya. dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang". “Apakah seorang di antara kamu suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kalian merasa jijik kepadanya” . Perhatikan arti ayat yang dicetak tebal. Perhatikan bagaimana Al-Qur

Manusia, Makhluk Yang Melupakan

MANUSIA YANG MELUPAKAN     Pendahuluan M anusia adalah makhluk yang amat kompleks. Banyak kajian dipaparkan untuk mengurai hakekat dan berbagai detil rahasianya. Banyak sisi manusia memiliki perspektif tersendiri yang masing-masing kaya dengan berbagai ciri yang menunjukkan eksistensinya sebagai makhluk yang paling sempurna. Al-Qur’an menyatakan bahwa diciptakan manusia dalam bentuk / formulasi yang paling baik. لَقَدْ خَلَقْنَا الإنْسَانَ فِي أَحْسَنِ تَقْوِيمٍ (٤) “Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya”   Pada kesempatan kali ini, kita akan mengupas manusia dari salah satu sisi dan salah satu kajian, semoga memberi manfaat.   Al-Qur’an menggunakan beberapa kata untuk menunjuk manusia. Kata nas , insan , basyar , nafsun adalah contoh yang biasa kita temukan. Masing-masing bicara dalam konteks yang berbeda, walaupun yang dibicarakan tetap sama : Manusia.  Kali ini kita akan sedikit kupas manusia dari penggunaan kata " insan

Follower

Cari Blog Ini